Konsistensi sebagai pemerhati kanker, Yayasan Pemerhati Kanker Indonesia (YPKI) memilki target dalam sehari menyampaikan informasi umum tentang bahaya Kanker dan Tumor terhadap 1000 orang masyarakat Indonesia sebagai salah satu bentuk kepedulian kami terhadap penyakit Kanker dan Tumor. Hal ini disampaikan oleh salah satu pengurus yayasan, NS. Miky Andrianto, S.Kep. Beliau juga menjelaskan “baru ini yang dapat kami lakukan, jumlah masyarakat Indonesia ratusan juta, tapi kami mulai saja dari hal kecil saja dulu”, tegasnya.
Dengan semakin mengertinya masyarakat tentang apa itu kanker, bagaimana kendalanya, dan apa saja faktor pemicunya, tentunya masyarakat lebih dapat berhati-hati sehingga pencegahan kanker akan lebih mudah dan terarah. Memang bukan hal mudah memberikan informasi secara langsung agar masyarakat tidak salah kaprah dan lebih mengenal kanker lebih baik. Kendala utama dalam aktivitas ini adalah rendahnya kesadaran masyarakat tentang pentingnya sehat, termasuk rendahnya kesadaran tentang lebih baik mencegah daripada mongobati.
Informasi yang disampaikan oleh Yayasan Pemerhati Kanker Indonesia sengaja tidak hanya dengan media online, tetapi juga dengan terjun langsung ke masyarakat sehingga sentuhan perhatian terhadap masyarakat yang butuh informasi kanker akan lebih konkrit. Dengan relawan yang mayoritas adalah tenaga medis (bidan/perawat), kami berharap masyarakat tidak sungkan berkonsultasi dengan konsultan yang terjun ke masyarakat. Kendala utama dalam aktivitas ini adalah rendahnya kesadaran masyarakat tentang pentingnya sehat, termasuk rendahnya kesadaran tentang lebih baik mencegah daripada mongobati.
Dari permasalahan tersebut, maka jelas diketahui program yang kami kerjakan adalah memberikan informasi dan edukasi terkait Kanker dan Tumor kepada masyarakat guna menambah wawasan dan mengurangi jumlah penderita Kanker dan Tumor di Indonesia.
